Erick Thohir, Pengusaha Indonesia Yang Berminat Membeli Inter Milan

Tersiar kabar bahwa salah satu pengusaha kaya Indonesia berminat membeli salah satu klub raksasa SERIE A, Inter Milan. Seperti yang gue lihat di Kaskus beberapa waktu yang lalu: [WOW] Erick Thohir, Pengusaha Indonesia Berminat Beli Inter Milan. Bukanlah sebuah kejutan mengingat latar belakang Erick Thohir yang notabene adalah ketua Mahaka Media dan Presiden VIVA Group. Ia juga sebelumnya telah memiliki beberapa klub sepakbola yang prestasinya sudah memasuki kancah International, seperti klub sepak bola: DC United dan klub bola basket: 76ers serta dua lainnya: Satria Muda & Indonesia Warriors yang berasal dari Indonesia. Sepertinya, hobinya akan olahraga Ia tekuni betul dan sekaligus mampu  menjadikan hal tersebut sebagai ladang bisnis. WOW.


Rumornya Ia ingin memboyong 51% saham Nerazzurri tersebut yang artinya Ia akan menjadi pemilik saham mayoritas pengganti Moratti di klub tersebut. Hal ini telah tersebar setelah presiden sekaligus pemilik Inter Milan itu menyatakan: 

“Satu-satunya kontrak yang sudah dipegang Inter Milan adalah dengan perusahaan internasional dalam upaya membangun stadion baru. Untuk saat ini memang baru sebatas ketertarikan,” ujar Moratti.

Meskipun demikian Moratti kabarnya keberatan dengan permintaan tersebut. Sang juragan minyak hanya bersedia memberikan 20% saham klub yang meraih treble winners pada musim 2009/2010 tersebut.

“Saya tidak bisa melakukan hal lain selain membantah kabar sejumlah media massa mengenai kemungkinan terjadinya kesepakatan dengan kelompok bisnis dari Indonesia, ” katanya.

Erick sendiri tampak malu-malu untuk mengungkapkan menyangkut hal tersebut. Tampak ada yang disembunyikan, ia memilih untuk berbicara nanti disaat yang tepat.

"Aduh, soal itu mendingan no comment aja yah. Saya engga bisa ngomong soal itu. Maaf yah, tapi saya tidak bisa ngomong sekarang," ujarnya saat ditemui VIVAbola usai menyaksikan laga Indonesia Warriors pada ajang Asean Basketball League (ABL) di Mahaka Square, Jumat 10 Mei 2013.

Mungkinkah Erick akan berhasil dalam memuluskan usahanya bagi klub yang supporternya disebut dengan istilah Interisti, kita tunggu saja bagaimana kelanjutannya nanti. 



Terlepas dari hal tersebut, gue mungkin akan sedikit mengulas tentang latar belakang milliarder satu ini. Erick Thohir lahir di Jakarta pada 30 Mei 1970. Sampai saat ini Ia adalah seorang pengusaha asal Indonesia dibidang media dan olahraga. Ayahnya adalah pemilik grup automotif "Astra International" bersama dengan William Soeryadjaya. Saudara laki-lakinya Boy Thohir, adalah seorang investment banker. Ia juga memiliki seorang saudara perempuan bernama Rika. Ia adalah anak paling muda dikeluarganya, dan hingga saat ini Ia sendiri telah memilik 4 orang anak, hasil pernikahannya dengan sang istri: Elizabeth Tjandra Thohir.

Ia lahir dalam keluarga muslim yang menaruh apresiasi besar terhadap media-Islam. Thohir menerima gelar master pada tahun 1993 di Amerika Serikat. Setelah kembali ke Indonesia bersama dengan Muhammad Lutfi, Wisnu Wardhana dan R. Harry Zulnardy ia membentuk Grup Mahaka. Pada tahun 2011 Ia bersama Anindya Bakrie memimpin stasiun televisi "TVOne" dan "ANTV" serta situs internet berita: VIVA News. Pada tahun itu juga setelah beberapa bulan perundingan yang dimulai beberapa hari setelah tahun "NBA All-Star Game 2011"  dengan mantan agen basket Jason Levien dan pemilik yang mengelola Joshua Harris, Thohir menjadi bagian dari konsorsium yang akan membeli Philadelphia 76ers, tim NBA. Konsorsium juga termasuk aktor Will Smith, istrinya Jada Pinkett Smith, dan Levien.  Thohir menjadi orang Asia pertama yang memiliki, secara keseluruhan atau sebagian, satu tim NBA.

Tak hanya dunia media dan bola basket yang ditekuninya, ia juga menjadi penulis bukunya yang berjudul "Pers Indonesia di Mata Saya" yang diluncurkan tahun 2011.

Thohir saat ini menjabat sebagai presiden Asosiasi Bola Basket Asia Tenggara hingga 2006 dan presiden dari Asosiasi Bola Basket Seluruh Indonesia (Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia). Ia juga pemilik tim basket Satria Muda BritAma Jakarta dan Indonesia Warriors. Pada 2012, Thohir dan Levien dinamakan sebagai pemilik mayoritas baru dari klub Major League Soccer: DC United. Sejak bergabung di DC, Ia telah banyak dikritik karena keengganannya untuk menghabiskan uang pada pemain berkualitas, sehingga menyebabkan DC United sedikit 'menderita'. Namun rencananya Ia akan membuatkan stadion untuk klub yang berdomosili di Washington DC itu, mengingat 19 tim satu liga lainnya telah memiliki stadion sendiri.

Cukup mengagumkan prestasi yang telah dicapainya kini, itu semua tak terlepas dari dukungan kerabat dan kerja keras dan doanya selama ini. Erick telah mengukir prestasi gemilang dalam kancah bisnis dan dunia olahraga yang mungkin saja menginspirasi banyak orang untuk mengikuti langkahnya. Sekian.


Link terkait:
Twitter • DC. United • Indonesia Warriors • Philadelphia 76ers • Satria Muda BritAma Jakarta • Republika • VIVA News